Gerakan antagonistik merupakan gerak berlawanan yang terjadi antara dua atau lebih otot yang dapat mengendalikan gerak pada suatu bagian tubuh. Berdasarkan arah geraknya, gerakan antagonis dapat digolongkan menjadi beberapa macam, yuk simak pembahasan berikut ini.
Fleksi >< Ekstensi
Fleksi adalah gerak otot fleksor yang mengakibatkan bagian tubuh dapat menekuk. Gerak tersebut misalnya terjadi pada menekuknya lutut dan siku. Sementara, ekstensi adalah gerakan otot ekstensor yang dapat meluruskan kembali pada bagian tubuh yang telah ditekuk, contohnya seperti meluruskan kaki atau siku.
Abduksi >< Aduksi
Abduksi merupakan gerakan anggota tubuh menjauhi sumbu tubuh, contohnya ketika merentangkan tangan hingga sejajar dengan bahu. Sementara, aduksi adalah gerakan anggota tubuh yang mendekati sumbu tubuh, contohnya ketika menegapkan tangan kembali setelah direntangkan.
Pronasi >< Supinasi
Pronasi merupakan gerakan memutar telapak tangan dan jari bergerak menelungkup. Sementara, supinasi adalah gerakan memutar telapak tangan dan jari untuk bergerak menengadah.
Depresi >< Elevasi
Depresi merupakan gerakan menurunkan anggota tubuh. Sementara, gerakan elevasi merupakan gerakan ketika mengangkat anggota tubuh.