Bermain basket memang sangat mengasyikan dan tidak pernah bosan karena banyak berbagai macam aksi didalamnya, tak sedikit pula pemain yang mengembangkan teknik permainannya sendiri hingga kejenis akrobatik, namun semua kembali kepada teknik dasar itu sendiri. Permainan akslerasi dari pemain sering kali diperlihatkan pada saat menggiring bola, namun tidak sedikit juga yang memperlihatkan kebolehannya melalui cara shooting / jenis shooting dalam mencetak point.
Mekanika Dalam Permainan Basket
Penerapan dasar-dasar menembak yang benar secara konsisten adalah kunci untuk mendapatkan keberhasilan melakukan tembakan selama bermain dalam situasi-situasi pertandingan. Menurut Hall Wissel pada dasarnya semua tembakan dalam permainan bolabasket memiliki mekanika sebagai berikut:
- Pandangan
Pada saat akan melakukan tembakan, pusatkan pandangan mata pada ring, gunakan tembakan samping jika penembak pada sisi 45 derajat dari papan ring. Jagalah pandangan tetap fokus pada ring sampai bola mencapai sasaran. - Keseimbangan
Berada dalam keseimbangan memberikan kontrol irama tembakan, posisi kaki adalah dasar keseimbangan dan menjaga kepala segaris dengan kaki, tekuk lutut memberikan tenaga pada saat menembak dan membantu melompat. - Posisi tangan.
Untuk menembak posisi tangan perlu diperhatikan. Tempatkan tangan tembak di belakang bola, jari-jari tangan membuka, sedangkan yang tidak menembak ditempatkan dibawah bola sebagai penjaga keseimbangan saat menembak. - Persejajaran siku
Pegang bola di depan dan di atas bahu untuk menembak antara telinga dan bahu. Pertahankan siku tetap di dalam, saat itu posisi bola sejajar dengan ring basket. - Irama menembak
Tembakan bola dengan halus, kekuatan inti dan ritme tembakan berasal dari gerakan naik turun kaki yang diawali dengan lutut sedikit lentur dan tekuk lutut arahkan lengan, pergelangan tangan dan jari-jari tangan pada ring dengan sudut kemiringan antara 45˚-60˚. - Follow through
Setelah melepas bola, pertahankan bola tetap di atas dan tetap terentang dengan jari tengah menunjuk lurus pada target, telapak tangan menghadap ke bawah dan telapak tangan keseimbangan menghadap ke atas.
Gaya Tembakan Dalam Permainan Basket
Pada dasarnya jenis atau macam menembak (Shooting) dalam olahraga basket itu ada 8, namun seiring waktu dan perkembangan saat ini, jenis tembakanpun menjadi beragam dengan mengacu pada 8 Jenis Tembakan Dasar ini.
Tak sedikit pemain yang sering mengembangkan dan menciptakan gerakan atau gaya baru baik berupa shooting, passing hingga dribbling yang diberi nama sendiri sebagai tanda dari hasil ciptaannya itu. Bila gaya yang disuguhkan terlihat baik dan memukau dimata pemain lainnya, maka secara otomatis gaya itu mulai dipopulerkan dan menjadi gaya baru yang diminati.
Berikut ini adalah 8 nama gaya shooting dasar diatas yang selalu dikembangkan dari masa ke masa :
- Set Shot adalah gaya menembak (shooting) tanpa melakukan lompatan, jenis tembakan ini sangat jarang dilakukan pada saat pertandingan berlangsung, karena tembakan ini sangat sulit dilakukan bila ada pemain yang menghadang untuk melakukan Blocking. Umumnya gaya tembakan ini biasa dipergunakan pada saat terjadi pelanggaran (Foul) yang mengakibatkan Free-Throw atau lemparan bebas.
- Jump Shot adalah gaya menembak (shooting) yang dilakukan dengan melompat setinggi – tingginya, dan melepaskan bola pada saat pemain mencapai titik vertikal tertinggi di udara. Jenis tembakan ini juga yang paling sering dilakukan dalam pertandingan, karena efektif untuk menghindari blocking lawan.
- Hook Shot adalah jenis tembakan (shooting) yang dilakukan dengan mengait atau mengayunkan bola dengan sedikit tenaga tetapi memiliki tingkat akurasi yang tinggi. Hook Shot biasa dilakukan dengan awalan membelakangi dan memutari lawan dengan Pivot, atau memasukan lengan ke sela – sela pemain lawan yang sedang melakukan Deffense untuk melakukan shooting.
- Lay-Up Shot adalah jenis tembakan (shooting) yang dilakukan dengan memasukan bola kedalam ring yang diawali dengan dribble kecepatan tinggi dan melompat melayang kearah ring sambil memasukan bola tanpa menyentuh ring. dalam beberapa penelitian tembakan jenis ini adalah tembakan yang memiliki tingkat akurasi paling tinggi dibanding jenis tembakan lainnya.
- Reverse Lay-Up Shot adalah jenis tembakan Lay-Up yang dilakukan dengan memanfaatkan ring dan papan pantul untuk melakukan Lay-Up, tembakan ini juga biasa digunakan pada saat pemain memasuki daerah terlarang sambil membelakangi pemain lawan. untuk dapat melakukan tembakan jenis ini, pemain harus memiliki insting akurasi yang tinggi.
- Underhand Shot adalah jenis tembakan Lay-Up yang diubah menjadi Hook Shot dengan tujuan menjauhkan bola dari jangkauan Blocking lawan. Tembakan seperti ini sangat efektif digunakan apabila penembak lebih tinggi dari lawan atau lawan telah lebih dulu melompat untuk melakukan Blocking.
- Dunk adalah jenis tembakan (shooting) yang merupakan penyempurnaan dari Lay-Up dengan tingkat akurasi 99%, Dunk dilakukan dengan memasukan bola secara langsung kedalam ring tanpa melakukan shooting. Namun Dunk hanya bisa dilakukan oleh pemain yang bertubuh tinggi minimal 180cm dengan tinggi lompatan yang memadaiuntuk melebihi tinggi ring. Dunk dapat dilakukan dengan satu atau dua tangan beserta gaya bebas diudara pada saat melompat.
- Tapping / Tip-In adalah jenis tembakan (shooting) yang memanfaatkan laju bola, atau menyentuh bola dengan menggunakan ujung jari tanpa menggunakan tenaga dan mengarahkannya ke ring. Jenis tembakan ini biasa digunakan pada saat terjadi Rebound atas tembakan yang meleset dari ring.
Jenis Tembakan Dalam Bola Basket
Adapun jenis tembakan yang ada dalam permainan bola basket adalah sebagai berikut :
- Tembakan Dua Tangan di Atas Kepala ( Two Handed Over Head Set Shoot)
Jenis tembakan ini biasa digunakan oleh para pemain pemula yang merasa keberatan atau kesulitan dalam melakukan tembakan dengan menggunakan satu tangan. Tembakan dua tangan di atas kepala dilakukan bila dalam keadaan detik terakhir dan jarak penembak jauh dari ring. - Tembakan Dengan Satu Tangan ( One Handed Set Shoot)
Pelaksanaan gerakan tembakan ini adalah sebagai berikut :(a) Posisi berdiri seenaknya dengan kaki kanan sedikit di depan kaki kiri;
(b) Bola dipegang seperti operan dua tangan diteruskan dengan pegangan ini, hantarkan bola kedepan atau dari bahu sebelah kanan sedikit memutar lengan bawah kanan kesebelah luar, sehingga sebagian besar berat bola terletak di permukaan jari-jari dan hamper seluruh telapak tangan;
(c) Tugas tangan kiri hanya membantu agar bola tidak jatuh sebelum ditembakan;
(d) Pada saat melepasakan tembakan, sedikit kebelakang dan mulailah dengan irama gerakan menembak;
(e) Irama gerakan ikutan dengan mengikuti gerak badan ke kaki depan;(f) Tangan kiri terus membantu letak bola di tangan kanan sampai menjelang bola terlepas dari jari-jari tangan kanan;
(g) jarak tembakan dapat diperjauh sampai titik atau daerah jaraknya strategis dari basket.
- Tembakan Sambil Melayang (Lay up Shoot)
Tembakan lay up adalah jenis tembakan yang efektif sebab dilakukan dari jarak yang sedekat-dekatnya dengan basket. Hal ini menguntungkan karena tembakan dari jarak jauh dapat diperdekat ke basket dengan melakukan lompat-lompat-lompat. Ambler dalam Anggraini menjelaskan bahwa tembakan lay up adalah yang paling aman dan efektif kalau pemain yang memegang bola tidak dibayangi lawan. - Tembakan Sambil Melayang ( Jump Shoot)
Tembakan jump shoot adalah jenis tembakan dengan menambahkan lompatan saat melakukan shooting, dimana bola dilepaskan pada saat titik tertinggi lompatan. Tembakan dengan cara ini dasarnya sama dengan tembakan satu tangan di tempat,. Yang membedakan kedua cara ini adalah adanya gerakan melompat pada saat melepas bola. Gerakan dalam jump shoot adalah sebagai berikut:
(a) posisi tubuh stabil, rendahkan tubuh dengan menekuk lutut,
(b) ketika hendak menembak, seiring tangan yang naik tubuh juga ikut naik,
(c) melompatlah setinggi-tingginya, lepaskan bola sewaktu mencapai titik tertinggi. - Tembakan Dengan Dua Tangan Di Depan Dada ( Two Handed From Chest Set Shoot)
Shooting dua tangan dari dada, dalam permainan sering dipakai dan cocok untuk pemain putri pemula, dengan alasan bahwa bila selalu di depan dada, bola akan terlindungi dan kekuatan tangan untuk mendorong lebih besar. Pelaksanaan dari tembakan ini adalah sebagai berikut :(a). Berdiri dengan kekuatan kedu kaki sejajar dengan jarak kira-kira selebar bahu, atau berdirir dengan salah satu kaki didepan kaki lainnnya.
(b). Pegang bola didada dan dibawah dagu. Siku agak merapat kesisi badan. Pandangan arahkan ke sasaran.
(c). Tekuk kedua lutut secara bersamaan dan putar bola ke arah dada dan menggerakan pergelangan tangan.
(d). Tolakan bola kearah atas depan dengan meluruskan kedua lutut dan bantuan lecutan dari pergelangan tangan dan jari-jari. Bola keluar dari ujung-ujung jari tangan. Lakukanlah semua ini dengan satu irama.
(e). Ikuti tembakan ini dengan gerakan ikutan ( follow through). Jika diperlukan dengan melangkah satu kaki kedepan.