Virus memiliki berbagai ukuran dan bentuk dan memiliki motif struktur yang sama. Yuk simak pembahasannya berikut ini.
Kapsid
Kapsid adalah salah satu lapisan pembungkus DNA atau RNA. Kapsid memiliki bentuk heliks (batang), misalnya pada virus mozaik, ada juga yang berbentuk polihedral pada virus adenovirus, serta bentuk yang lebih kompleks lainnya. Kapsid merupakan yang paling kompleks ditemukan pada virus Bbakteriofaga (faga). Faga yang pertama kali dipelajari meliputi tujuh faga yang menginfeksi bakteri Escherichia coli, ketujuh faga tersebut diberi nama tipe 1 (T1), tipe 2 (T2), tipe 3 (T3) dan seterusnya sesuai dengan urutan ditemukannya.
Kapsomer
Kapsomer merupakan subunit-subunit protein yang memiliki jumlah jenis protein yang biasanya sedikit. Kapsomer tersebut akan bergabung membentuk kapsid, misalnya pada virus mozaik tembakau yang mempunyai kapsid heliks (batang) yang kaku dan tersusun dari seribu kapsomer akan tetapi dari satu jenis protein saja.
Struktur tambahan lainnya
Selubung virus merupakan srtuktur tambahn yang menyelubungi kapsid dan memiliki fungsi untuk menginfeksi inangnya. Selubung tersebut terbentuk dari fosfolipid dan protein sel inang serta protein dan glikoprotein yang asalnya dari virus itu sendiri. Perlu kamu ketahui bahwa tidak semua virus mempunyai struktur tambahan ini karena ada beberapa yang memilikinya, misalnya seperti virus influenza.