Di bagian ini kamu akan menentukan informasi penting dalam karya ilmiah dan menyajikan hasil karya ilmiah yang telah didiskusikan.
Kegiatan 1
Menentukan Informasi Penting dalam Karya Ilmiah
Tujuan penulisan karya ilmiah adalah untuk mempublikasikan suatu ilmu pengetahuan kepada masyarakat. Salah satu forum yang sering dijadikan tempat untuk tujuan itu adalah diskusi. Dalam forum inilah berbagai hal tentang karya ilmiah dibahas secara bersama-sama. Selain itu, kamu juga akan mendapatkan informasi-informasi penting tentang karya ilmiah secara terbuka dan tanggapan sebagai pelengkap dari peserta diskusi lainnya.
Dalam diskusi seperti itu sering terlontar banyak gagasan penting. Selepas pembicara menyampaikan karya ilmiahnya, sesi berikutnya adalah forum tanya jawab. Dalam sesi ini para peserta menyampaikan sejumlah tanggapan kepada pembicara. Tanggapan itu bisa berupa pertanyaan, sanggahan, kritik, atau saran.
Tugas
- Secara berkelompok, bacalah sebuah karya ilmiah. Carilah karya ilmiah dari jurnal. Tentukanlah masalah-masalah pokok yang ada di dalamnya!
- Lakukanlah diskusi kelas untuk mempresentasikan makalah tersebut secara bergiliran dengan kelompok lain!
- Catatlah gagasan dan saran penting dari berbagai permasalahan yang tertulis pada jurnal dari setiap penulis!
Contoh Jawaban
Judul Artikel dalam Jurnal:
Analisis Kesalahan Berbahasa Indonesia dalam Karangan Eksposisi Siswa Sekolah
Menengah Atas (BASASTRA – Jurnal Penelitian Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya.
Vol. 1, No. 1, Desember 2012, ISSN: 12302-6405).
Penulis:
Nur Endah Ariningsih, Sumarwati, dan Kundharu Saddhono (Universitas Sebelas
Maret).
Masalah
Abstrak
Uraian Penting
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kesalahan bahasa Indonesia dalam karangan eksposisi siswa kelas X; penyebab kesalahan, dan upaya yang dilakukan guru dan siswa untuk meminimalisasi kesalahan bahasa tersebut.
Masalah
Pendahuluan
Uraian Penting
Berbagai permasalahan yang muncul anggapan bahwa menulis merupakan beban berat bagi siswa. Bahkan, guru pun juga mengeluarkan hal yang sama termasuk dalam hal penguasaan bahasa siswa dalam karangan tersebut. Dalam hal ini, semakin tinggi tingkat kesalahan berbahasa siswa, maka semakin rendah tingkat pencapaian tujuan pengajaran berbahasanya. Begitu pula sebaliknya. Maka dari itu, diperlukan adanya upaya untuk meminimalkan kesalahan berbahasa tersebut.
Masalah
Metode Penelitian
Uraian Penting
Penelitian ini berupa penelitian deskriptif kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Data dan sumber data yang digunakan dalam penelitian ini berupa dokumen dan informan dengan menggunakan teknik purposive sampling.
Masalah
Hasil Penelitian
Uraian Penting
Banyak aspek yang dapat diteliti terkait dengan pemakaian bahasa Indonesia dalam karangan eksposisi seperti bentuk, bahasa, keutuhan wacana, dan lain-lain. Akan tetapi, peneliti lebih memfokuskan pada masalah kebahasaannya. Dari 54 karangan eksposisi yang dianalisis, ditemukan adanya kesalahan bahasa baik dari aspek ejaan, kalimat, maupun paragraf.
Masalah
Pembahasan
Uraian Penting
Pembahasan dalam penelitian ini di antaranya kesalahan ejaan paling banyak dilakukan siswa, kurangnya latihan menjadi penyebab yang paling dominan adanya kesalahan berbahasa, pendekatan proses dalam pembelajaran menulis adalah solusi yang tepat untuk mengurangi kesalahan berbahasa.
Masalah
Simpulan dan Saran
Uraian Penting
Untuk meminimalkan kesalahan berbahasa dalam karangan, hal-hal dapat dilakukan guru, siswa, maupun sekolah antara lain (1) siswa hendaknya memperluas pengetahuan tentang kaidah bahasanya, aktif bertanya kepada guru jika mengalami kesulitan, dan sering berlatih menulis; (2) guru hendaknya memberikan pengetahuan tentang kaidah bahasa kepada siswa di setiap proses pembelajaran menulis, dan senantiasa memperluas kosakata dan memberi contoh terkait
dengan penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar secara lisan maupun tertulis; (3) pihak sekolah hendaknya berkenaan melengkapi sumber pustaka.
Masalah
Daftar Pustaka
Uraian Penting
Sejumlah sumber referensi dari berbagai bahan bacaan untuk menunjang penulisan artikel ilmiah. Penulisannya meliputi nama penulis, tahun terbit, judul buku, kota terbit: nama penerbit.
Gagasan/Saran
Pada umumnya organisasi tulisan dalam karangan siswa masih menampakkan penalaran bahasa yang kurang logis, dan terdapat banyak kesalahan berbahasa yang meliputi pemakaian ejaan, diksi, kalimat, dan ada beberapa tulisan yang sama atau mirip.
Akan tetapi, dalam penelitian ini peneliti menganalisis kesalahan berbahasa ditinjau dari empat aspek yaitu ejaan, diksi, kalimat, dan paragraf.
Penulis
Sumarwati