Di dalam cerita hikayat ada banyak sekali manfaat yang bisa kamu ambil. Nilai-nilai yang terkandung dalam hikayat adalah nilai agama, nilai sosial, nilai budaya, nilai moral, dan nilai pendidikan.
Dalam pembelajaran sebelumnya, kamu sudah memahami tentang mengidentifikasi nilai-nilai dalam hikayat. Sekarang kamu akan belajar untuk menganalisis nilai-nilai dalam hikayat mana yang masih seuai dengan kehidupan saat ini.
Kegiatan 1
Mengidentifikasi Nilai-nilai dalam Hikayat yang Masih Sesuai dengan Kehidupan Saat ini
Perhatikan contoh berikut ini.
Kutipan Hikayat
Adapun Raja Kabir itu takluk kepada Buraksa dan akan menyerahkan putrinya, Puteri Kemala Sari sebagai upeti. Kalau tiada demikian, negeri itu akan dibinasakan oleh Buraksa. Ditambahkannya bahwa Raja Kabir sudah mencanangkan bahwa barang siapa yang dapat membunuh Buraksa itu akan dinikahkan dengan anak perempuannya yang terlalu elok parasnya itu. “Barang siapa yang dapat susu harimau beranak muda, ialah yang akan menjadi suami tuan puteri.”
Analisis
- Terdapat nilai budaya yaitu mencari menantu melalui sayembara.
- Nilai budaya ini sudah tidak sesuai dengan kehidupan saat ini.
Kutipan Hikayat
Sesudah tahu mengaji, mereka dititah pula mengaji kitab usul, fikih, hingga saraf, tafsir sekaliannya diketahuinya. Setelah beberapa lamanya, mereka belajar pula ilmu senjata, ilmu hikmat, dan isyarat tipu peperangan.
Analisis
Terdapat nilai didaktis yaitu kewajiban untuk mempelajari berbagai bidang ilmu baik ilmu agama maupun ilmu dunia. Nilai didaktis ini masih sesuai dengan kehidupan saat ini.
Kegiatan 2
Menjelaskan Kesesuaian Nilai-nilai dalam Hikayat dengan Kehidupan Saat ini dalam Teks Eksposisi
Pada bagian ditugaskan untuk menjelaskan bagaimana kesesuaian nilai-nilai dalam hikayat dengan kehidupan saat ini dengan menggunakan teks eksposisi. Kamu dapat menggunakan nilai-nilai yang telah kamu identifikasi dalam kegiatan pembelajaran sebelumnya.
Perhatikan contoh berikut ini.
Nilai dalam Hikayat
- Nilai didaktis yaitu kewajiban untuk mempelajari berbagai bidang ilmu, baik ilmu agama maupun ilmu dunia.
Tesis/ Pernyataan Sikap
- Hingga saat ini, kewajiban menuntut ilmu baik ilmu umum maupun ilmu agama masih relevan.
Contoh pengembangan tesis dalam teks eksposisi
Hingga saat ini, menuntut ilmu baik ilmu umum maupun ilmu agama masih relevan. Masyarakat masih memegang teguh nilai edukasi ini. Hal ini dapat kita lihat dari makin besarnya ketertarikan orang tua mengirim anak-anaknya ke sekolah yang mengintegrasikan pendidikan umum dan agam seperti Islamic Boarding School, ramainya Sekolah Minggu, dan sebagainya. Buku-buku berisi pendidikan agama juga makin laris dibeli. Bahkan, pemerintah melalui pembelajaran saat ini menetapkan keharusan mengntegrasikan nilai-nilai agama pada semua mata pelajaran.
Tugas
Buatlah tesis berdasarkan nilai-nilai dalam hikayat yang masih relevan dengan kehidupan saat ini. Selanjutnya kembangkanlah tesis tersebut ke dalam teks eksposisi.