Setelah menganalisis teks eksposisi dari segi isi, struktur, dan kebahasaannya, sekarang kamu akan berlatih menulis teks eksposisi.
Pilihlah salah satu di antara topik berikut sebagai gagasan pokok yang akan kamu kembangkan ke dalam eksposisi. Kamu boleh juga memilih topik lain.
1) Air sungai bermanfaat bagi pengairan sawah dan ladang;
Jawab:
Struktur tesis
Air sungai yang mengalir memiliki banyak potensi, baik sebagai sumber air minum, sumber pembangkin tenaga listrik dan sebagai sumber air untuk pengairan. Dalam pengairan menggunakan air dari aliran sungai, air tersebut dibagikan ke ladang menggunakan saluran irigasi. Dari saluran irigasi, bisa disebarkan menggunakan bantuan pompa air ke ladang yang jaraknya jauh.
Struktur argumentasi
Pengairan sawah dan ladang dengan air sungai melalui irigasi ini sangat penting, karena dapat membantu agar ladang dan sawah bisa ditanam pada musim kemarau saat air hujan jauh berkurang. Sawah yang dialiri dengan baik dapat tetap menanam padi pada musim kemarau dan bisa panen berkali-kali setahun. Lahan sawah yang diakhiri menjadi sangat produktif.
Struktur argumentasi
Sungai yang digunakan sebagai sumber irigasi dapat dibendung terlebih dahulu. Ini agar sungai dapat menampung air pada musim hujan dalam jumlah banyak. Kemudian saat musim kemarau air di bendungan dialirkan ke ladang dan sawah. Bendungan yang besar juga merangkap sebagai pembangkit listrik tenaga air (PLTA).
Struktur penegasan ulang
Perawatan terhadap aliran irigasi harus dilakukan dengan baik, untuk mencegah pengendapan yang dapat mengganggu pengairan ladang dan sawah.
2) Sampah yang dibuang ke sungai akan menyumbat aliran air sungai;
Jawab:
Struktur tesis
Manusia tergolong kedalam makhluk yang produktif dan konsumtif, artinya manusia dapat memproduksi serta mengkonsumsi berbagai jenis hal. Baik dalam hal makanan, kebutuhan sehari-hari, sampai hanya untuk sekedar hobi. Semua kegiatan produksi dan konsumsi pastinya meninggalkan bekas yaitu sampah. Sampah ini berdampak besar dalam kehidupan manusia.
Struktur argumentasi
Pemerintah sendiri sudah membuat aturan tentang masalah pembuangan sampah di sembarang tempat apalagi pada aliran sungai karena dapat menyumbat jalannya air sungai serta telah menetapkan sanksi bagi para pelakunya. Namun di lain pihak, masyarakat tetap saja acuh terhadap peraturan tersebut dan masih mengotori lingkungan sekitar. Kebiasaan membuang sampah sembarang ini bisa ditemukan dimana saja, misalnya di angkutan umum, di sekolah, di sungai, dan bahkan di jalan raya.
Membuang sampah sembarangan tentu saja membawa dampak yang besar pada lingkungan maupun pada masyarakat sendiri. Menurut Rahmat Fajar Lubis, peneliti pusat penelitian geoteknologi lipi menyatakan bahwa sampah yang dibuang sembarangan ke sungai, akan membuat sungai tersumbat dan menyebabkan banjir ketika musim hujan tiba apalagi jika curah hujannya tinggi. Selain itu, sampah yang berserakan dimana mana akan menjadi sarang penyakit yang bisa mengganggu kesehatan para masyarakat itu sendiri
Struktur penegasan ulang
Kita sebagai manusia yang memiliki derajat paling tinggi diantara mahluk hidup yang lain seharusnya memiliki kesadaran dan tanggung jawab dari diri sendiri terhadap lingkungan kita. Kita tidak boleh membuang sampah sembarangan karena hal itu akan membawa dampak negative bagi diri sendiri dan orang lain. Dengan lingkungan yang bersih, maka hdup kita juga tentu akan terasa lebih nyaman. Bumi ini adalah tempat tinggal kita,kita harus menjaganya sebaik mungkin agar anak dan cucu kita juga bisa menikmati keindahan bumi.
3) Pentingnya pendidikan tentang pelestarian lingkungan hidup.
Jawab:
Struktur tesis
Bumi adalah salah satu planet hijau dimana semua makhluk hidup yang bernapas tinggal dan mengalami daur hidupnya. Lingkungan tempat tinggal makhluk hidup ini banyak tersedia sumber daya yang keberadaannya dapat renewable dan nonrenewable. Sumber daya itu sendiri butuh waktu untuk lestari. Sedangkan Manusia yang keberadaannya melimpah sangat tidak peduli pada kelestarian sumber daya. Kenyataannya mereka menimbulkan banyak kerusakan. Akibatnya lingkungan hidup tidak lagi seimbang. Sumber daya hilang manusia semakin banyak.
Pendidikan tentang kelestarian lingkungan hidup ini penting. Penting dalam pandangan sumber daya dan pandangan manusia. Dengan keberadaan lingkungan hidup yang syarat-syaratnya terpenuhi maka manusia dan sumber daya yang lain dapat tumbuh dan berkembang sesuai dengan daur hidupnya.
4) Penyebab utama kerusakan alam adalah perilaku manusia.
Jawab:
Struktur tesis
Dari tahun ke tahun, kerusakan alam di Indonesia semakin memprihatinkan. Menurut catatan WALHI, jumlah hutan yang rusak di Indonesia pada tahun 2016 meningkat tiga kali lipat dari tahun 2015. Kerusakan hutan terparah terjadi di pulau Kalimantan dan Sumatra. Dari data yang disebutkan, faktor utama penyebab kerusakan ialah karena perilaku manusia.
Struktur argumentasi
Terdapat tiga perilaku negatif manusia yang menjadi penyebab utama kerusakan hutan di Indonesia. Yang pertama ialah pembakaran hutan untuk membuka lahan. Perusahaan-perusahaan seringkali mencari jalan pintas untuk membangun pabrik mereka, yaitu dengan cara membakar hutan. Yang kedua ialah pembuangan limbah secara sembarangan. Perusahaan seringkali membuang limbah di sepanjang aliran sungai tanpa memperhitungkan pencemaran air. Akibatnya, air dalam tanah telah tercemar dan hutan menjadi rusak. Yang ketiga ialah perilaku membuang sampah sembarangan. Manusia seringkali membuang sampah, terutama sampah plastik yang tidak bisa didaur ulang secara alamiah. Secara otomatis hal ini turut serta merusak keseimbangan alami hutan.
Struktur penegasan ulang
Kerusakan hutan yang terjadi di Indonesia tidak lepas dari perilaku manusia sendiri. Perlu adanya ketegasan pemerintah dalam menindak pelaku pencemaran hutan serta kesadaran dari manusia untuk selalu menjaga kelestarian hutan. Jika tidak, kerusakan alam akan terus terjadi dan status Indonesia sebagai paru-paru dunia dapat terancam.
Setelah itu, kembangkan gagasan pokok tersebut ke dalam teks eksposisi dengan memerhatikan langkah-langkah berikut ini.
- Pilihlah salah satu di antara gagasan-gagasan di atas atau kamu dapat menentukan sendiri gagasan lain yang berkaitan dengan permasaahan dalam kehidupan di lingkungan sekitarmu.
- Datalah argumen-argumen yang mendukung gagasan pokok sebagai gagasan penjelas yang hendak kamu sampaikan.
- Kembangkan teks eksposisimu berdasarkan gagasan pokok dan argumen sebagai gagasan penjelasnya.
- Presentasikan teks eksposisi yang kamu susun di hadapan teman-temanmu.
- Berilah tanggapan (kritik dan saran) terhadap teks eksposisi yang disajikan temanmu.
- Publikasikan teks eksposisimu di majalah dinding, majalah sekolah, blog, atau di media cetak.