Untuk mempelajari ciri- ciri gejala- gejala alam dan dampak yang ditimbulkannya di perlukan penelitian dan analisis geografi agar dapat bermanfaat bagi kehidupan manusia. Metode penelitian geografi yang di gunakan memiliki langkah- langkah penelitian geografi sebagai berikut :
Perumusan dan pernyataan masalah penelitian geografi
Penelitian geografi selalu berkaitan dengan apa (berkaitan dengan gejala geosfer) dimana (berkaitan dengan lokasi dan wilayah) dan mengapa (berkaitan dengan interelasi dan hubungan mengapa hal itu terjadi). Untuk mendapatkan penemuan masalah maka diperlukan langkah sebagai berikut :
- Banyak membaca buku yang berkaitan dengan bidang kita dan mengkiritisinya
- Mengadakan pengamatan dari situasi dan gejala alam yang terjadi di sekitar kita
- Menghadiri forum- forum ilmiah yang berkaitan dengan bidang kita
- Mengunjungi perpustakaan untuk memperoleh topic masalah dan penelitian ilmiah
- Mengidentfikasi pengalaman pribadi yang berkaitan dengan topic masalah
- Sharing dengan para pakar untuk memperoleh topic masalah
Perumusan tujuan penelitian
Perumusan tujuan penelitian selalu berkaitan dengan masalah yang akan di teliti sehingga akan memberikan manfaat untuk pengembangan bagi si peneliti dan pengetahuan pada umumnya. Tujuan penelitian merupakan keinginan –keinginan peneliti atas hasil penelitian dengan mengetengahkan indicator- indicator yang hendak di temukan dalam penelitian , terutama yang berkaitan dengan variable penelitian.
Penyusunan hipotesa penelitian
Hipotesis penelitian merupakan perkiraan temuan yang berdasarkan pengamatan sementara atau anggapan kita tentang topic atau masalah penelitian tersebut. Karena sifatnya sementara maka di perlukan pembuktian melalui data empiric yang terkumpul atau penelitian ilmiah. Hipotesis harus dibuat dalam setiap penelitian yang bersifat analitis, dan harus dirumuskan dalam kalimat positip dan tidak boleh dirumuskan dalam kalimat tanya, menyeluruh atau menyarankan dan mengharapkan.
Penentuan populasi dan penarikan sampel
Populasi merupakan obyek atau subjek yang berada pada suatu wilayah dan memenuhi syarat- syarat tertentu berkaitan dengan masalah penelitian. Sedangkan sampel merupakan sebagian dari populasi yang diambil sebagai sumber data dan dapat mewakili seluruh populasi. Keuntungan menggunakan sampel antara lain :
- Memudahkan peneliti untuk jumlah yang lebih sedikit
- Penelitian lebih efisien (hemat dana, waktu dan tenaga)
- Lebih teliti dan cermat dalam pengumpulan data
- Penelitian lebih efektif dengan tidak merusak bahan yang ada untuk menjaring populasi yang jumlahnya banyak.
Teknik pengumpulan data dan Informasi Geografis
- Metode Observasi dan Studi lapangan
Langkah- langkah yang di lakukan dengan upaya terjun langsung ke lapangan
dengan melakukan pengamatan dan melakukan pengukuran di lapangan untuk
mendapatkan data geografi. - Metode Pemetaan.
Langkah yang dilakukan dengan identifikasi dan pengamatan peta untuk
mendapatkan data serta informasi geografis sehingga mendapatkan gambaran dari
tempat, pola, dan ciri- ciri unsur geografi. - Metode Penginderaan Jauh (Citra Foto Udara/Satelit)
Langkah yang dilakukan dengan mengidentfikasi dan pengamatan citra foto atau
satelit untuk mendapatkan gambaran dari tempat, pola dan ciri- ciri unsur geografis.
Kelebihan dengan metode ini dapat mengidentifikasi permukaan bumi yang sulit
dijangkau. - Metode Komputerisasi (Penggunaan Program ArcView GIS dan Map Info)
Langkah ini menggunakan hadware computer dengan penggunaan software
Arcview GIS dan Map Info. Dengan metode komputerisasi maka dapat lebih
mudah dalam menganalisis informasi maupun pencarian data geografis sekaligus
dalam penyajian data computer - Metode Wawancara atau interview
Langkah ini dapat diperoleh dengan melakukan wawancara dengan obyek yang
di teliti yakni manusia. Metode ini dapat di lakukan dengan tanya jawab untuk
memperoleh kelengkapan data dan informasi yang tidak didapatkan dari
pengamatan dilapangan. - Metode Studi Kepustakaan.
Langkah ini di pergunakan untuk mendapatkan kelengkapan data dari haasil
penelitian sebelumnya atau mengkaji dari konsep atau teori yang berlaku dan
berkembang saat ini.
Analisa dan interprestasi data
Gejala, fakta dan kenyataan geografi hakekatnya adalah merupakan informasi yang bersifata kualitatif namun kesimpulan penelitian geografi harus berbentuk keputusan yang eksak dan obyektif ke dalam bentuk angka atau kuantitatif. Dalam analisa geografi di terapkan metode analisis kualitatif (informasi data dari bentuk gambar, bagan, diagram , potret dan peta) dengan analisa perbandingan, relasi interelasi, interaksi dan Metode kuantitatif dengan mengolah dan interprestasi data yang berbentuk angka dengan perhitungan matematik dan statistik.
Metode dan analisis data penelitian yang merupakan ciri khas geografi adalah :
- Analisa Lokasi (Letak lokasi absolute dan relative /bujur dan lintang) yang menunjukkan karakteristik daerah tertentu.
- Analisa Penyebaran (Pola Penyebaran)
- Analisa Interaksi dan Difusi Keruangan (pergerakan penduduk, transportasi, aktivitas ekonomi)
Teknik Geografi dalam Analisa Data yang di gunakan dalam penelitian geografi adalah :
- Teknik Pemetaan
Menggunakan peta sebagai bahan analisis seperti : luas lokasi penelitian, jarak lokasi,
contoh : luas daerah bencana akibat dampak dari bencana, jarak kota terdekat dengan lokasi
bencana, dll.
Didalam penelitian geografi selalu menggunakan peta di dalam setiap laporan yang dibuat, baik lokasi penelitiannya, maupun dalam analisa keruangannya - Teknik Sistim Informasi Geografi
Sistim informasi Geografi merupakan cara yang paling baik dalam analisis data geografi karena sistim ini menggunakan untuk berbagai informasi baik data peta maupun data lapangan atau observasi.
Sistim Informasi Geografi ini menggunakan sistim komputerisasi sehingga sekaligus data di analisis dan menghasilkan data output yang akan di gunakan oleh seorang peneliti geografi. Hasil dari analisis berupa peta dan analisis dari input data yang di masukkan ke dalam program Sistim Informasi Geografi misalnya : Arc View GIS atau Map Info.
Penarikan kesimpulan hasil penelitian/Laporan penelitian
Merupakan hasil dari analisa data yang dilandasi oleh masalah dan hipotesa tujuan penelitian yang bersifat teori (bermanfaat untuk pengembangan keilmuan geografi) dan praktis dengan penemuan- dllpenemuan baru yang dapat diterapkan bagi kepentingan kehidupan manusia.